APAKAH “BHAKTI MARGA” ITU HANYA SEMBAHYANG ?



Bhakti Marga Yoga merupakan salah satu bagian dari Catur Marga Yoga. Bhakti marga yoga dalam arti umum yaitu menghubungkan diri kepada Tuhan dengan jalan Bhakti. Namun, "Apa sesungguhnya yang dimaksud Bhakti itu?". Selama ini kita memahami jalan Bhakti (menghubungkan diri dengan Tuhan) hanya dengan cara sembahyang Tri Sandhya dan Kramaning Sembah. Apakah hanya itu? Sesungguhnya Kata "Bhakti" sendiri memiliki arti "cinta kasih". Mari kita coba melihat dalam pustakan suci Weda kita. Di dalam Kitab Bhagawad Gita, sebagian besar mengandung ajaran Bhakti atau Cinta Kasih. Namun pada kesempatan ini agar lebih mudah mengetahui, apa saja yang termasuk dalam jalan Bhakti, dapat kita lihat dalam Kitab Bhagawanta Purana VII.52.23, menyebutkan ada 9 jenis bhakti yang disebut dengan istilah Nawa Widha Bhakti yaitu :
  1. Srawanam yaitu mempelajari keagungan Tuhan Yang Maha Esa dengan pendengaran (suara), misalnya jika kita focus mendengarkan orang yang sedang ber-dharmawacana itu berarti kita sudah menjalankan Bhakti Marga. Atau kalau kita senang mendengar Satua dari kakek atau nenek kita, itu berarti kita sudah melaksanakan Bhakti. Tidak hanya yang mendengar, tapi pen-dharmawacana pun tergolong seorang Bhakta.
  2. Kirtanam yaitu menyanyikan atau melakukan nyanyian-nyanyian Ketuhanan termasuk menjalankan Bhakti misalnya : mekidung, mekekawin, berjapa dan sebagainya
  3. Smaranam yaitu meluangkan waktu untuk mengingat nama Tuhan, mengingat keagungan Tuhan, bermeditasi dimana pikiran kita senantiasa tertuju kepadaNYA.
  4. Padasevanam yaitu memberi pelayanan (seva) kepada Tuhan Yang Maha Esa  terasuk melayani, menolong berbagai mahluk ciptaanya.
  5. Arcanam yaitu memuja keagungan Tuhan melalui suatu media yang kita yakini sesuai dengan hati kita. Biarkan orang lain mengatakan kita menyembah berhala, tapi dalam kitab Suci Hindu membenarkan hal tersebut. Hal ini bisa kita baca dalam Bhagawad Gita XII.5. Arcanam ini mungkin yang paling banyak dikenal sebagai Bhakti dalam pengertian masyarakat luas.
  6. Vandanam yaitu sujud. Jaman Itihasa kita lihat banyak yang melakukan sujud dan mecium kaki orang tuanya, yang disertai dengan rasa bhakti kepada orang tuanya. Kalau di India, saat orang datang ke Mandira, banyak yang melakukan sujud di kaki Arca yang dipujanya. Mungkin juga ada kaitan dengan umat lain yang sembahyang dengan cara sujud di Pertiwi.
  7. Dasyam yaitu melayaniNya dalam arti mau melayani mereka yang memerlukan pertolongan dengan penuh rasa ikhlas
  8. Sakhyam yaitu memandang Tuhan sebagai sahabat sejati. Tuhan tempat kita curhat. Curahkan segala isi hati kita kepadaNya, laporkan segala yang kita lakukan kepadaNya, tumpahkan segala unek-unek dan perasaan kita kepadaNya.
  9. Atmaniwedanam yaitu penyerahan diri kita secara total, hanya Tuhan yang tahu tentang diri kita, serahkan diri kita kepadaNya.

Dari paparan tersebut dapat kita pahami bahwa Bhakti itu tidak hanya sembahyang, tapi memiliki pengertian yang sangat luas. Semoga bermanfaat. (Titut Budiartha)

SHARE ON:

    Blogger Comment
Comments
0 Comments

0 comments :

Post a Comment